Baca Ebook

Baca Ebook
BACA BUKU DIGITAL DI SINI. KLIK GAMBAR DI ATAS!

Jumat, 26 Juli 2019

Teori Ilmu Pengetahuan dalam Aktivitas OIahraga


Banyak cabang olahraga merupakan kombinasi dari gerak angular dan linier. Pada anggota gerak bagian atas tubuh menunjukkan gerak linier sedangkan pada tungkai menunjukkan gerak angular. Kombinasi dari keduanya disebut dengan Gerak Umum.
Kinetik berhubungan dengan suatu gesekan atau gaya. Kegiatan olahraga melibatkan aplikasi gaya-gaya pada subjek maupun objek dalam suatu kegiatan olahraga. Kinetika berkaitan dengan apa yang menyebabkan tubuh untuk bergerak. Kinetik berhubungan dengan suatu gesekan atau gaya. Kegiatan olahraga melibatkan aplikasi gaya-gaya pada subjek dan objek suatu kegiatan olahraga. Kinetik linier merupakan ilmu untuk mengetahui penyebab gerakan linear. Sedangkan Kinetik angular merupakan ilmu untuk mengetahui penyebab gerakan memutar.

      HUKUM GERAK PERTAMA NEWTON: Hukum Kelembaman
Corpus omne perseverare in statu sue quiescendi vel movendi uniformiter in directum. Nisi quatemus a viribus impressis cogitur statum illum mutare. (Newton 1686/1934 p.644)
Ini adalah Hukum gerak Pertama Newton dalam bahasa latin sebagai mana tertulis didalam Principia. Hukum ini biasa disebut sebagai Hukum kelembaman . Jika diartikan secara langsung, Hukum ini menyatakan “ Setiap benda akan tetap diam jika benda tersebut sebelumnya atau akan tetap bergerak jika sebelumnya bergerak kecuali ada gaya yang dapat mempengaruhinya” (Newton 1686/1934 hal.644) Hukum ini menjelaskan apa yang terjadi pada suatu objek jika tidak ada gaya yang mempengaruhinya atau gaya yang bekerja pada objek sama dengan nol. Atau secara sederhana Hukum pertama Newton menyatakan jika tidak ada gaya yang mampu mempengaruhi objek maka objek akan tetap pada kondisi awalnya. Jika awalnya objek tersebut diam maka objek tersebut akan tetap diam jika tidak ada gaya yang mempengaruhi dan jika awalnya objek tersebut bergerak maka objek itu akan tetap bergerak jika tidak ada yang mempengaruhi
v  yang mempengaruhi  objek sama dengan nol, maka kecepatan peluru konstan atau tidak berubah. Hukum gerak pertama Newton menjadi dasar untuk menggambarkan persamaan gerak horizontal dari peluru yang dibahas pada bab sebelumnya Setiap benda akan tetap diam jika benda tersebut sebelumnya atau akan tetap bergerak jika sebelumnya bergerak kecuali ada gaya yang dapat mempengaruhinya
Mari kita lihat bagaimana Hukum gerak pertama Newton berlaku pada gerakan manusia dalam olahraga. Dapatkah anda bayangkan satu situasi dimana tidak ada gaya yang mempengaruhi suatu objek ? ini pasti sulit. Gravitasi  adalah gaya yang bekerja pada semua objek yang ada dibumi dan sekitarnya. Ternyata, tidak ada situasi dalam olahraga atau gerakan manusia yang sesuai dengan Hukum gerak pertama Newton! Apakah ini benar ? Mungkin kita dapat menemukan penerapan Hukum gerak pertama Newton dalam olahraga jika kita berpendapat hanya ada gerakan suatu objek atau benda dalam suatu arah spesifik. Sebenarnya kita sudah beberapa kali menggunakan Hukum gerak pertama Newton pada bab-bab sebelumnya. Pada akhir bab 1 kita menganalisa gerak peluru. Kita melakukan ini dengan membagi gerak peluru menjadi komponen vertical dan horizontal. Secara tegak lurus kecepatan peluru terus-menerus berubah, dan dipercepat ketika turun kebawah sekitar 9.81m/s dikarenakan gaya gravitasi. Dalam arah vertikal , Hukum gerak pertama Newton tidak berlaku. Secara mendatar kecepatan mempengaruhi peluru. Ini adalah kejadian dimana Hukum gerak pertama Newton berlaku. Jika tekanan udara dapat diabaikan, gaya horizontal.
Hukum gerak pertama Newton juga berlaku jika gaya eksternal benar-benar mempengaruhi objek , selama jumlah dari gaya-gaya tersebut sama dengan nol. Jadi, suatu objek akan tetap bergerak atau akan tetap diam jika gaya eksternal yang mempegaruhi objek sama dengan nol. Pada bab 1 kita mempelajari tentang Keseimbangan Statis (Jumlah gaya eksternal yang mempengaruhi objek sama dengan nol jika objek berada dalam Keseimbangan statis). Hukum gerak pertama Newton adalah dasar untuk Keseimbangan Statis. Meskipun demikian, Hukum ini juga mendalami tentang objek bergerak. Jika suatu benda bergerak dengan kecepatan tetap pada suatu garis lurus, maka jumlah gaya yang c
Sebenarnya kita sudah menganalisa bab 1 dan bab 2 berdasarkan Hukum geerak pertama Newton , Namun kita belum menyadari pada saat itu. Sekarang kita telah mengetahui Hukum gerak pertama Newton , mari kita menganalisa hal lain. Bayangkan anda sedang memegang barbell seberat 10 pon. Seberapa besar gaya yang anda perlukan untuk tetap memegangnya ? gaya eksternal apakah yang mempengaruhi barbell tersebut ? Secara tegak lurus, gravitasi menggunakan suatu gaya kebawah yang setara dengan berat barbell yaitu 10 pon. Tangan anda  berusaha melawan reaksi gaya tersebut keatas. Menurut hokum gerak pertama Newton, suatu objek akan tetap diam jika tidak ada gaya yang mempengaruhinya atau jumlah gaya yang mempengaruhinya sama dengan nol. Karena barbell tetap diam maka jumlah gaya yang mempengaruhinya sama dengan nol. Perhatikan diagram 3.1 yang memaparkan bentuk barbell secara diagram
v  Diagram 3.1 keadaan barbell ketika digenggam ditangan
Dua gaya yang mempengaruhi barbell tersebut merupakan gaya vertikal, gaya gravitasi mempengaruhi kebawah dan gaya yang dihasilkan oleh reaksi tangan anda mempengaruhi keatas. Karena barbell tidak bergerak, (V= Konstan) kita dapat menggunakan persamaan 3.3b untuk menyelesaikan gaya yang dihasilkan oleh reaksi tangan anda.
            ∑Fy = 0                        (3.3b)
            ∑Fy = R + (-W) = 0
            R = W = 10 pon
Dimana :
            R = Gaya yang dihasilkan oleh reaksi tangan anda
            W = Berat dari barbell tersebut
Ketika anda memegang barbell seberat 10 pon, gaya yang perlu anda gunakan untuk menahannya adalah 10 pon keatas. Kita dapat menyelesaikan analisa jika menganggap keatas adalah arah positif. Dikarenakan jawaban yang kita peroleh bernilai positif , ini menunjukkan bahwa gaya mengarah keatas.

1 komentar: